CARA MENANAM / BUDIDAYA JERUK MANIS DI POT



CARA MENANAM / BUDIDAYA JERUK MANIS DI POT, Menanan jeruk manis selain di kebun yag luas atau lahan perbukitan juga bisa menanam di kantong kantong  pot /polibag, akan tetapi pot  harus lebar karena tanaman jeruk adalah jenis tanaman tahunan agar merawatnya atau pemberian pupuk bisa maksimal, tanaman jeruk dilahan perkebunan maupun di pot  juga bisa sama berbuah lebat, asalkan perawatannya maksimal.


        



Berikut ini hal yang perlu dipersiapkan dalam  menanan / budidaya jeruk manis dipot .

bahan yang perlu disiapkan antara lain:


Pot

 Pilih pot / polibag yang ukuran besar yang berdiameter 50 cm dan tinggi minimal 75 cm karena tanaman jeruk manis bisa tinggi dan rindang  bila pot /poliobnagnya kurang besar akan menghambat pertumbuhannya.



Bokashi / kompos sebagai media tanaman dipilih karena mempunyai nutrisi yang lengkap yang diperlukan tanaman untuk hidup dan berkembang.


Bibit jeruk manis

Bibit jeruk manis  dipilih dari bibit yang unggul hasil dari perbanyak vegetatif ( cangkok , sambung pucuk ,tempel ) karena mempunyai keunggulan cepat berbuah ,dan  masih terjaga varietasnya. Pilih bibit jeruk manis yang mempunyai tinggi 1 meter.



                    



Keperluan lainya adalah cangkul ,air ,selang air, tajuk dan tali serta obat anti hama bahan aktiof Karbosulfan ( Furadan ,Gentafur,dll)


Cara penanaman jeruk manis

Bokashi dicampur dengan tanah ,perbandingan 2 : 1 ,yaitu bokashi 2, tanah 1, kemudian tambahkan Furadan 3g ke campuran tanah dan bokashi dengan takaran 50 gram aduk sampai bercampur merata ,selanjutnya masukkan ke dalam pot setinggi 50 cm, selanjutnya siram sampai basah merah.
Langkah selanjutnya masukkan bibit jeruk manis kedalam pot  sedalam 25 cm jangan sampai tanah diakar bibit lepas agar tanaaman tidak strees dan timbun dengan tanah campur bokasi dan rapatkan dengan di injak llalu pasang tajuk dan ikat dengan tali agar tanaman tidak bergerak.


Perawatan tanaman jeruk manis

Penyiraman dilakukan tiap hari untuk tanaman yang masih baru ,kemudian setelah hidup penyiraman dilakukan 2 hari sekali dan setelah pemupukan.bila telah tumbuh tinggi penyiraman dilakukan 4-5 hari sekali tergantung kebutuhan airnya atau bila tanah di pot / polibag terlihat kering.

Pemyulaman dilakukan bila ada tanaman yang mati atau kerdil /kurang sehat ,yang terserang penyakit di ganti tanaman yang baru yang sehat.

Pemupukan pada tanaman yang masih masih baru  dilakukan 15 hari kemudian tambahkan pupuk yang mempunyai unsur Nitrogen tinggi seperti NPK /Urea 3 sendok makan tiap batang dan di campur dengan bokashi selanjutnya lakukan penyiraman. Untuk pemupukan selanjutnya umur 2 bulan ,juga tambahkan pupuk kimia agar pertumbuhan bisa cepat, bila sudah besar pemupukan dilakukan 4 bulan sekali gunakan pupk bokashi / kompos tambahkan pupuk cair bila perlu.

Pemangkasan dilakukan untuk membentuk cabang yang ideal , buang cabang yang tidak perlu atau kurang sehat ,ini dilakukan bila tanaman sudah tumbuh  dan bercabang banyak serta tidak teratur.

Penanggulangan hama dan penyakit ,ini perlu lakukan pengamatan sejak dini lakukan pencegahan hama dan penyakit sebelum terjadi serangan yang parah. Untuk hama dan penyakit jeruk manis baca di artikel sebelumnya.


Pemanenan jeruk manis

Tanaman jeruk manis bisa dipanen ketika tanaman telah mulai masak di pohon 70 % cirinya buah sudah berubah warna dari hijau muda menjadi agak kekuninganan, pada tanaman jeruk manis yang bibitnya berasal dari cangkokan  biasanya umur 1 tahun sudah mulai berbunga dan 6 bulan kemudian bisa dipetik. Untuk bibit dari sambung pucuk atau okulasi umur panen lebih panjang dari bibit cangkokan.



                                    




Demikian cara menanan / budidaya jeruk manis di pot . Semoga bermanfaat.


No comments:

Post a Comment