SEKILAS
TENTANG KAKAO
Menanam / budidaya kakao ,Kakao ( Theobroma cacao ) jenis tanaman perkebunan yang berasal dari amerika selatan. Tanaman
ini dimanfaatkan bijinya sebagai bahan utama pembuatan bubuk kakao atau coklat.Bubuk
kakao atau yang kita kenal dengan nama Coklat adalah bahan untuk pembuatan susu
, kue, es krim dan lain-lain.
Tanaman Kakao tumbuh di dataran rendah
sampai tinggi , idealnya tidak lebih dari 800 m dpl. Memerlukan media tanah
lempung , lempung berpasir, tanah humus,tanah yang mengandung banyak bahan
oganik.Ph tanah 5,7- 7,5 , curah hujan
1100 – 2700 mm/ tahun, suhu udara 23- 32 derajat Celsius, penyinaran matahari
yang cukup, dan ketersediaan air.
TEKNIK
BUDIDAYA KAKAO
PENGADAAN
BIBIT KAKAO
Untuk pembibitan ada 2 cara yaitu cara generative
dengan semai dari biji kakao yang
dikeringkan .dan cara vegetative yaitu
dengan setek , tempel, cangkok , sambung pucuk. Pada umumnya bibit yang
di gunakan dari cara vegetative yaitu : setek, tempel dan sambung pucuk karena
cepat berbuah dan mirip dengan induknya .
PERSIAPAN
LAHAN
Lahan atau kebun di bersihkan
dari tanaman sebelumnya dan rumput liar dengan di babat dengan sabit
atau di cangkul agar bersih , dapat juga menggunakan herbisida purna tumbuh.
Kemudian tanah di buat lubang tanam dengan
kedalaman 50 cm, lebar 40 cm, dan jarak tanam 3 meter, tanah bagaian bawah dan
atas di pisahkan dan di campur dengan bokashi agar memudahkan penimbunan.
PENANAMAN KAKAO
Masukan tanah dan bokashi setebal 25 cm dan
taburkan insektisida Furadan /Regent untuk mencegah hama dari tanah.kemudian
siram atau kocor sampai basah merata dan masukan bibit Kakao dengan tinggi 1
meter , buang plastic polybag yang menutupi akar dan atur perakaran agar
berkembang merata.Lalu masukan tanah dan bokashi dan rapatkan kemudian kocor
sampai basah merata lau pasang tajuk an tali untuk menopang tanaman gar tidak
bergeser atau roboh.
PERAWATAN TANAMAN KAKAO
Kocor dilakukan pagi dan sore untuk tanaman
yang baru sampai umur 1,5 bulan , Kemudian
1 kali sehari untuk tanaman umur sampai 2,5 bulan dan bila tanaman sudah
kuat lakukan pengairan apabila di
butuhkan.
Penyulaman dilakukan untuk tanaman yang
mati atau kurang sehat di ganti dengan tanaman yang baru dan sehat. Untuk
penjarangan biasanya tidak perlu dilakukan.
Penyiangan atau membersihkan rumput liar
dengan sabi t atau cangkul dilakukan 2 minggu sekali atau bila rumput telah tumbuh . Penyiangan dilakukan disekitar
50 cm melingkar di batang tanaman.
Pembubunan untuk mengembalian gundukan tanah
di sekitar batang tanaman akibat erosi air hujan atau waktu pengairan dilakukan
2 minggu sekali agar perakaran tanaman tidak terganggu.
Pemupukan tanaman Kakao dilakukan pada umur
tanaman 2 minggu yaitu menggunakan pupuk
Urea 25 gram/ batang , umur 1 bulan Urea 30 gram/ batang , umur 2 bulan Urea 40
gram + Kcl 10 gram,umur 4 bulan Urea 50 gram + Sp 15 – 20 gram/ batang. Untuk
umur selanjutnya sesuaikan kebutuhan nutrisi pupuk. Dan ditambahkan bokashi 50
kg / tanaman . Cara pemupukan dengan dibuatkan lubang 5 – 10 cm dari batang
tanaman ,untuk tanaman yang dewasa cara pemupukan dengan di buatkan parit
melingkar kemudian ditutup dengan tanah setelah pemupukan.
Pemangkasan dilakukan pada tunas yang
tumbuh di batang dibawah 60 cm , untuk membentuk batang , dan
pemangkasan cabang yang kurang sehat dan daun yang kering, agar tanaman tidak
terganggu pertumbuhannya.
HAMA DAN
PENYAKIT TANAMAN KAKAO
Hama yang menyerang tanaman Kakao antara
lain : jenis kutu ,kutu putih ,kutu penghisap buah , ulat kilan , ulat . Cara pengendaliannya dengan disemprot insektisida
berbahan aktif : Imidakloprit, abamectin, Sipermetrin, Beta siflutrin.
Penyakit yang menyerang antara lain: busuk
buah,penyakit jamur upas , penyakit akar , kanker batang. Pengendaliannya dengan
fungisida berbahan aktif: Propinep , Iprodium , Mancozeb. Pengendalian kanker
batang dengan dipotong atau di hilangkan
bagaian yang terserang penyakit
kanker.
PANEN KAKAO
Buah kakao dapat di panen ketika sudah
masak antar umur 5,5 – 6 bulan setelah berbunga . Ciri buah yang sudah siap
dipanen antar lain : warna buah sudah berubah kuning atau merah . ukuran buah
sudah optimal. Cara panen dengan di potong tangkainya dengan sabit atau gunting
. buah yang dipanen sebaiknya jangan terlalu masak. Panen dilakukan pada pagi
hari.
Gb. Buah Kakao yang
masak siap panen.
No comments:
Post a Comment