SEKILAS TENTANG TANAMAN WORTEL
Menanam / budidaya wortel ,Tanaman wortel ( Daucus carota L ) jenis tanaman
sayuran banyak di tanam di dataran tinggi berasal dari Asia tengah dan kemudian
menyebar keseluruh dunia sebenarnya tanaman ini adalah tanaman sub tropis tetapi
dapat di tanam di daerah pengunungan tropis yang mempunyai suhu dingin.
Suhu yang
cocok untuk pertumbuhan tanaman wortel berkisar 15 – 21 derajat C, suhu diatas
itu juga bisa tumbuh dan panen tetapi
mempunyai warna yang tidak optimal. Tanah yang baik untuk pertumbuhan adalah
tanah lempung , lempung ber pasir ,tanah humur , tanah vulkanik dan tanah yang
mengandung bahan organic, ph tanah 5,7- 7 , curah hujan sedang , sinar matahari
yang cukup, drainase yang baik.
TEKNIS MENANAM DAN BUDIDAYA WORTEL
PERSIAPAN LAHAN
Lahan atau sawah di gemburkan dengan di
cangkul atau di bajak dengan kedalaman 25- 30 cm , kemudian diratakan dan
disebar bokashi atau kompos 10 ton per hektar kemudian di buat bedengan dengan
tinggi 30 – 40 cm ,lebr bedengan 100 cm dan jarak bedengan 50 cm .
PENANAMAN WORTEL
Tanam wortel ,Sebelum di tanaman , bedengan dialiri air
sampai basah merata ,dan selanjutnya di buat alur pada permukaan bedengan dengan jarak 20 – 25 cm,karena biji wortel
sangat kecil maka harus di campur dengan bokshi atau sedikit pasir sebelum di
sebar agar kerapatan tanaman dapat terjaga, lalu sebar biji wortel pada alur atau
larikan yang telah di buat kemudian tutup dengan sedikit tanah/ jerami atau
daun pisang sampai biji tumbuh.
PERAWATAN TANAMAN WORTEL
Penyiraman dilakukan pagi dan sore untuk
tanaman yang baru di sebar dan melihat kondisi tanah sampai berkecambah ,kemudian
setelah tumbuh semua , jerami di bersihkan , untuk selanjutnya pengairan
dilakukan 1 minggu sekali dengan sistim lep .
Penjarangan dilakukan apabila tumbuh terlalu
rapat dan sulam dilakukan pada tanaman yang terlalu longgar pekerjaan ini
dilakukan ketika tanaman umur 1- 2 minggu ,bersamaan dengan lep , tanaman yang
terlalu rapat di pindahkan ke tanaman yang longgar.
Penyiangan dilakukan 2 minggu sekali dan apabila gulma telah tumbuh dan pembubunan
atau memperbaiki bedengan / menutup pangkal tanaman dengan tanah dilakukan 2
minggu sekali atau apabila akar tananam terlihat di permukaan.
Pemupukan tanaman wortel setelah pupuk dasar
dilakukan pemupukan lanjutan pada umur 21 – 28 hst dan pada umur 45- 50 hst. Pupuk
yang di gunakan yaitu NPK atau phonska , ZA atau Urea dan KCL serta TSP.
komposisi pupuk 2 : 1 : 2 : 2. Cara pemupukan dengan disebar di alur / sela
tanaman 10-20 gram per batang kemudian ditutup
dengan tanah tipis dan dilakukan pengairan kocor atau sistim lep.
HAMA DAN PENYAKIT
TANAMAN WORTEL
Hama yang menyerang antara lain: Ulat tanah
, ulat daun ,ulat jengkal, kutu daun / aphis. Cara pengendaliannya disemprot
insektisida bulldog ( sipermetrin, Arjuna (klorfenapir), Untuk ulat tanah di
kocor dengan Furadan atau Regent.
Penyakit yang menyerang antara lain :Cescospora,layu bakteri, busuk
akar dan busuk lunak.pengendaliannya semprot dengan fungisida berbahan aktif
Mankozeb, Iprodium, kasugamisin ( Kasumin).
PEMANENAN TANAMAN WORTEL
Tanaman wortel dapat di panen pada umur 90 –
100 hari tergantung varietasnya . waktu panen di usahakan pada saat yang tepat Karena
panen terlalu tua menyebabkan buah terlalu keras dan bila terlau muda , berat
buah wortel kurang dan menyebabkan hasil kurang maksimal. Cara panen dengan di
cabut dari tanah dan di bersihkan kemudian dikumpulkan di keranjang untuk di pasarkan.
Gb. Wortel yang
telah di panen.
No comments:
Post a Comment