Latest News

CARA MENYIMPAN BAWANG MERAH UNTUK BIBIT



     Harga Bibit bawang merah fluktuatif  tergantung dari harga  bawang merah untuk keperluan bumbu, jika harga bawang merah untuk konsumsi naik maka otomatis harga bibit juga melonjak dan relative mahal , maka para petani bawang merah mensiasati dengan menyimpan bawang merah hasil panen dan melakukan  seleksi untuk keperluan  bibit sendiri  yang ditanam untuk 4 bulan kedepan. Dibawah ini akan saya sampaikan memilih bawang merah untuk bibit dan menyimpannya dengan baik.



                        

    Pertama tama yang perlu diperhatikan  dalam melakukan seleksi untuk bibit adalah melihat secara fisik kondisi tanaman bawang merah yang akan dijadikan bibit, tanaman harus sehat ,tidak cacat , tidak bekas terserang penyakit , mempunyai daun yang tebal dan subur, usia panen tidak terlalu tua . dan pemupukan sebelumnya jangan menggunakan pupuk yang kandungan Nitrogennya tinggi atau kompos dari kotoran ayam , kedua pupuk itu membuat bawangmerah tidak tahan untuk disimpan dalam jangka waktu yang lama.

      Untuk panen calon  bibit sebaiknya jangan terlalu tua maksimal 60 hst dan kerebahan tanaman 60 % , waktu panen usahakan saat cuaca cerah agar pengeringannya  mudah. Setelah pemanenan lakukan penjemuran bawang merah, penjemuran dilakukan di bawah  terik sinar matahari dengan posisi buah harus ditutup dengan daun bawang merah agar terhindar sinar matahari yang menyengat.lakukan  pembalikan daun setidaknya 2 x dalam sehari.


                       

     Setelah kering  bawang merah diikat/ ombyok / digendel kecil –kecil dengan menggunakan tali dari bamboo yang dianyam agar mudah dalam penyimpanan.

     Langkah selanjutya semprot dan taburi bawang merah yang sudah diikat dengan anti hama /insektisida  Mipcin 50 w untuk mencegah nyamuk ataupun hewan kecil lainnya mendekat. Kemudian lakukan penjemuran lagi dan lakukan pembalikan agar obat merata. Untuk penjemuran sebaiknya antara jam 09 .00 – jam 11.00 tidak lebih,  untuk menghindari terik matahari.


                   

     Apabila telah kering / tiris dari insektisida yang di semprotkan , maka pungut dan teduhkan bawang merah di gudang penyimpanan beberapa jam,kemudian lakukan penyigiran / penyimpanan secara berbaris / bersaf dibawah  atap yang terbuat dari seng atau asbesberfungsi untuk menjaga suhu agar tetap hangat.sehingga bibit tidak mudah busuk.

                  

     Pemeriksaan kondisi bakal bibit  dilakukan secara rutin 10 – 20 hari sekali , dan bila kondisi benih ada yang busuk lakukan pemisahan / seleksi agar tidak menular ke bibit/ benih yang sehat. Bibit bawang merah siap di tanam setelah 2 bulan masa penyimpanan untuk jenis Bauji dan  4 bulan untuk jenis Thailand. lihat juga di http://bit.ly/1Sv1YD1

Demikian cara menyimpan bawang merah untuk keperluan bibit 

28 Responses to "CARA MENYIMPAN BAWANG MERAH UNTUK BIBIT"

  1. PENJEMURAN DI LAKUKAN BERAPA HARI/BERAPA BULAN OM.....MOHON PENCERAHNNYA MAKASIH

    ReplyDelete
    Replies
    1. penjemuran setelah panen agar daun menjadi kering butuh waktu kira -kira 3 hari tergantung sinart matahari, dan penjemuran setelah diikat dan diberi obat/ disimpan sekitar 3jam

      Delete
    2. Setelah diikat bawang merah dijemur selama 3 jam ,kemudian disimpan minimal 3 bulan untuk jadi bibit.

      Delete
  2. Untuk beli mipcinta 50 w di mana pk tolong infonya

    ReplyDelete
  3. Untuk beli mipcinta 50 w di mana pk tolong infonya

    ReplyDelete
  4. Obatnya apa saja pk untuk membuat benih yg berkualitas,perbandingan obatnya berapa banding berapa ,trima kasih

    ReplyDelete
  5. Obatnya apa saja pk untuk membuat benih yg berkualitas,perbandingan obatnya berapa banding berapa ,trima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. benih berkualitas itu berasal dari tanaman yang baik dan sehat serta perawatan setelah panen , obat hanya mencegah hama yang akan masuk ke buah bawang merah saat disimpan, biasanya saya menggunakan 3 sendok makan untuk 17 liter air .

      Delete
    2. Mipcin 50 w ,3 sendok makan tiap 1 tangki seprayer isi 17 liter air

      Delete
  6. penyimpanan untuk di jadikan benih.. minimal berapa bulan pak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bila bakal bibit di panen dari tanah pasir /setengah pasir maka penyimpanan minimal 2 bulan untuk jenis Bauji dan 3-4 bulan untuk jenis Thailand, bila bakal bibit di panen dari tanah lempung ( Brebes ,Nganjuk ) penyimpanan minimal 3 bulan untuk jenis bauji dan 5 bulan untuk jenis Thailand

      Delete
  7. Bagaimana kalau bibit nya di beli dari pasar,apakah bisa untuk budidaya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa asalkan bibitnya bagus dan terpercaya masalah umur setelah panen(terkadang ada yang tidak jujur )

      Delete
    2. serbuk warna putih yg menyelimuti bibit bawang, serbuk apa itu pa Samuji

      Delete
    3. Maaf numpang tanya,apakah jika sudah terkena insektisida jenis itu,masih bisa dikonsumsi?

      Delete
  8. Pak Samuji Zaky, sy ingin membeli benih (umbi) bawang merah. Bisa dibantu dimana bisa memesanx?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Daerah Nganjuk banyak ,coba di cari di google" bibit bawang merah Nganjuk"

      Delete
  9. Samuji zaky dan yg lain nya.......gmn cara memperpendek penyipanan bibit bw merah 1bln apa yg kt lakukan agar bibit lebih singkat dan nya seperti yg 2 bln lebih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah tidak bisa ,sampai saat ini belum ada cara memperpendek waktu /usia (tarangan /waktu simpan) bibit bawang merah agar cepat bisa ditanam.

      Delete
  10. Bagai mana agar bawang merah yang kita simpan tidak rusak/busuk?

    ReplyDelete
  11. Apabila telah kering / tiris dari insektisida yang di semprotkan , maka pungut dan teduhkan bawang merah di gudang penyimpanan beberapa jam,kemudian lakukan penyigiran / penyimpanan secara berbaris / bersaf dibawah atap yang terbuat dari seng atau asbes, berfungsi untuk menjaga suhu agar tetap hangat.sehingga bibit tidak mudah busuk.

    Apakah ada daftar pustaka yg mendukung kalimat di atas.
    Terimakas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tidak ada dalam daftar pustaka ,tapi itu semua berdasarkan pengalaman pribadi

      Delete